LANA ALFIRZA

September 17, 2018

MENGGAMBAR TEKNIK

BY LANA ALFIRZA I0418047

Pengertian Gambar Teknik

Gambar teknik adalah gambar yang terdiri dari simbol, garis, dan tulisan tegak yang bersifat tegas. Digunakan untuk memberikan penjelasan lengkap tentang suatu benda atau konstruksi, berdasarkan ketentuan dan standar teknik yang sudah disepakati oleh badan standardisasi, baik itu nasional maupun internasional. Gambar yang bersifat teknis yang berhubungan dengan teknik disebut juga gambar teknik.

Di dunia ini badan standard yang sering kita dengar diantaranya JIS kependekan dari Japanese Industrial Standard merupakan badan standardisasi jepang. ISO kependekan dari International Organisation for Standardization merupakan badan standardisasi internasional yang bermarkas di Geneva, Swiss. Standard iso merupakan standard yang paling banyak dipakai diseluruh dunia. Dan masih banyak lagi badan standardisasi termasuk di indonesia ada SNI yaitu standard nasional indonesia.

Dari pembuatannya gambar teknik bisa dibuat secara manual atau dengan alat. Gambar teknik manual dibuat dengan tangan dan tanpa bantuan alat ataupun software gambar. Alat untuk menggambar teknik salah satunya meja gambar. Dan yang pasti adalah komputer dengan software AutoCAD, Solidworks dan software-software lainya.

Fungsi Gambar Teknik

Gambar terknik memiliki fungsi sebagai gambar yang memuat segala informasi teknis dari suatu benda. Fungsinya dalah menerangkan data teknis yang mencakup diantaranya ukuran dan dimensi benda, visualisasi suatu benda, material yang digunakan, alur proses suatu pekerjaan, dan lain sebagainya, yang berfungsi memudahkan dalam proses pembuatan suatu benda, proyek, atau suatu konstruksi.

Gambar teknik biasanya ditemui pada gambar mekanikal, gambar elektrikal, arsitektur, gambar piping dan instrumen, serta masih banyak lagi yang lainnya.Berikut video-video penjelasan mengenai menggambar teknik dengan Manual, Software Autocad, Software Solidworks.

A. GARIS

1. Jenis-Jenis Garis dan Penggunaannya

Dalam gambar teknik digunakan beberapa jenis garis sesuai ISO 128-1982 pada tabel di bawah ini:

2. Garis-Garis yang Berimpit

Urutan prioritas garis yang harus dimunculkan dan garis yang dihilangkan antara lain:

a) Garis nyata (jenis A)

b) Garis nyata yang terhalang (jenis E)

c) Garis bidang potong (jenis H)

d) Garis sumbu (jenis G)

e) Garis bantu, garis ukur, dan garis arsir (jenis B)

3. Kelompok Tebal Garis

Tebal garis dalam standar ISO diambil berbanding √2, dimulai dari: 0,13; 0,18; 0,25; 0,5; 0,7; 1,0; 1,4.

B. HURUF

Bentuk huruf dan angka menurut ISO 3098/1-1974 adalah sebagai berikut:

C. KEPALA GAMBAR

Kepala gambar ditempatkan dalam ruang gambar di sudut kanan bawah. Keterangan yang dicantumkan meliputi:

- Nomor gambar

- Judul/nama gambar

- Nama instansi/perusahaan

- Skala

- Nama yang menggambar, yang memeriksa, dan yang mengesahkan

- Keterangan lainnya sesuai keperluan

Tutorial Autocad dan Solidworks untuk pemula

1. Tutorial AutoCad untuk pemula

1. Tutorial SolidWorks untuk pemula

MANUAL	AUTOCAD	SOLIDWORK
1. Garis Langkah langkah: 1. Siapkan pensil mekanik sesuai ukuran yang dibutuhkan. 2. Siapkan juga kertas gambar seperti ketentuan diatas dan juga penggaris. 3. Mulailah menggaris sesuai dengan kebutuhan anda. Contoh garis diatas sesuai standar ISO.	1. Garis Terdapat dua langkah untuk membuat garis pada software autocad. Langkah 1: 1. Klik perintah line pada toolbar. 2. Klik sembarang pada layar. 3. Tarik ke arah yang diinginkan. 4. Klik F8 untuk menghasilkan garis yang lurus vertikal atau horizontal. 5. Ketik ukuran garis yang diinginkan pada kolom command. 6. Klik enter sebanyak 2 kali. Maka garis akan terbentuk dengan sendirinya. Langkah langkah 2: 1. Tulis L pada kolom command. 2. Lalu klik sembarang. 3. Tarik ke arah yang diinginkan lalu tulis ukuran yang diinginkan. 4. Klik enter sebanyak 2 kali.	1. Garis Langkah langkah: 1. Pilih Sketch pada menu bar. 2. Klik planer. 3. Klik ikon line agar dapat membuat garis. 4. Klik sembarang tempat untuk awalan garis,lalu klik sembarang tempat sebagai akhir dari garis. 5. Pilih OK.
2. Huruf Langkah langkah: 1. Siapkan pensil dan kertas gambar. 2. Mulailah menulis dengan standar ISO.	2. Huruf Langkah langkah: 1. Ketik MT pada kolom command lalu enter dan klik layar. 2. Ketik H lalu enter, ketik W lalu enter. 3. Masukan ukuran huruf sesuai yang diinginkan, lalu enter. 4. Tarik pada layar lalu klik layar lagi. 5. Ketik huruf yang akan di tulis. 6. Klik 2 kali untuk melakukan editing.	2. Huruf Langkah langkah: 1. Klik text tool dari toolbar sketch. 2.Pada kotak curves, pilih centerline. 3.Dalam kotak teks, ketik teks yang anda ingin ukir/bentuk.
3. Kepala Gambar Langkah langkah: 1. Siapkan pensil, penggaris, dan kertas gambar. 2. Ukur masing masing kotak sebagai contoh. 3. Sesuaikan ukuran dengan ukuran ISO.	3. Kepala Gambar Langkah langkah: 1.Pilih page setup manager, pilih modify dan muncul display page setup. 2. Pilih ukuran kertas A4, klik OK. 3. Gambarlah bagian kepala gambar dengan menggunakan perintah rectangle dan line. 4. Masukkan text dengan menggunakan perintah multiline text 5. Buat atribut text dengan menggunakan define attribute. 6. Isikan bagian tag, prompt, default, text setting, text height, setelah itu klik OK	3. Kepala Gambar Langkah Langkah: 1.Klik menu file lalu new dan lalu drawing. 2. Pilih ukuran kertas. 3.Klik tanda silang warna merah pada kotak dialog "model view" untuk keluar dari perintah model view. 4. Ubah kepala gambar standar asli dengan standar kita sendiri 5. Hapus semua garis dan teks pada kertas gambar, kemudian klik ikon line. 6.Isi offset. 7.Setelah etiket jadi, langkah selanjutnya adalah memberikan teks dengan menu note. 8.Tambahkan atau klil pada kolom yang tersedia dan isilah semua kolom. 9.Klik ikon exit edit sheet formal. 10. Simpan data dengan cara klik file kemudian save sheet formal.